Nama lampu angin hanya dinamai berdasarkan fakta bahwa cahaya dapat ditiup melawan angin.Lampu angin terdiri dari tiga balok besar: rangka luar, jok dalam, dan lampu minyak tanah.Rangka luar lampu angin berbentuk persegi panjang berpipa sejajar dengan lubang di sisi atasnya, yang digunakan untuk pengasapan saat lampu minyak tanah dibakar.

Juga perlu memakai kawat atau batang besi di atasnya untuk memfasilitasi kenyamanan genggam.Empat sisi lampu angin terdiri dari empat gelas persegi panjang.Empat gelas persegi panjang dijepit dengan empat pilar.Kadang-kadang, agar kokoh dan kokoh, keempat tiang itu harus diukir dengan potongan panjang persegi panjang bertepi sejajar di satu sisi.

Jepit satu sisi kaca di dalamnya.Untuk memudahkan penyalaan dan penyalaan, tiga sisi kaca empat sisi dipasang, dan satu sisi dapat digerakkan, yaitu kaca dapat dimasukkan dan diekstraksi.

Kursi bagian dalam lampu angin juga merupakan sisi paling bawah dari pipa paralel persegi panjang.Biasanya, sepotong kayu tebal digunakan sebagai bahannya.Di tengah-tengah blok, sebuah tempat tersembunyi harus digali, dan lampu minyak tanah dicadangkan.

Potongan kayu ini dekat dengan tepi keempat sisinya, dan akan diukir dengan tekstur cekung sesuai dengan posisi penempatan keempat sisi kaca, hanya untuk menangkap kaca di semua sisi.Untuk membuat lampu angin lebih stabil, beberapa paku kecil biasanya dipaku di kedua sisi alur cekung balok kayu untuk memperbaiki kaca.

Setelah ini selesai, gunakan beberapa botol kecil seperti botol tinta untuk membuat lampu minyak tanah, dan masukkan lampu minyak tanah ke dalam gelas di sisi yang bisa diputar.